Dalam rangka mendorong perekonomian pada Provinsi Nusa Tenggara Timur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menyelenggarakan kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda di Hotel Swiss-Belcourt Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (22/11) pagi. Sebanyak 100 orang pemuda dari berbagai elemen di Provinsi Nusa Tenggara Timur berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
Asdep Kewirausahaan Pemuda Kemenpora Hendro Wicaksono foto bersama peserta Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda di Hotel Swiss-Belcourt Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (22/11) pagi. (foto:sesdep2/rezki).
Kupang – Dalam rangka mendorong perekonomian pada Provinsi Nusa Tenggara Timur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menyelenggarakan kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda di Hotel Swiss-Belcourt Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (22/11) pagi. Sebanyak 100 orang pemuda dari berbagai elemen di Provinsi Nusa Tenggara Timur berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
Asisten Deputi (Asdep) Kewirausahaan Pemuda Kemenpora Hendro Wicaksono mewakili Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI secara resmi membuka kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda. “Kondisi saat ini adalah jumlah kelulusan pendidikan lebih cepat dan lebih banyak daripada jumlah lapangan kerja yang tersedia, sehingga harus ada terobosan baru dan membutuhkan pemikiran kreatif daripada hanya berpikir sekadar bekerja menjadi pegawai” tegas Asdep Hendro.
Ia mendorong agar para pemuda hendaknya lebih berani dalam mengambil tantangan berwirausaha, karena kesuksesan wirausaha tidak hanya ditentukan oleh seberapa tinggi tingkat pendidikan seseorang, semua pemuda memiliki peluang untuk berkiprah menjadi Wiramuda dan membangun provinsi NTT.
“Kita anak muda harus berpikir kreatif, tidak selalu harus memiliki latar pendidikan yang tinggi, seseorang yang biasa-biasa saja bisa sukses. Peluang kesuksesan usaha itu tidak pakai rumus, siapapun yang mau bergerak dan mulai maka dia memiliki peluang untuk sukses. Diharapkan para pemuda NTT bisa berkiprah menjadi Wiramuda untuk pembangunan provinsi atau kotanya masing-masing” ujar Asdep Hendro.
Pj. Gubernur Nusa Tenggara Timur Andriko Noto Susanto menyampaikan apresiasinya terhadap Kemenpora RI yang telah berupaya menumbuhkan minat kewirausahaan bagi generasi muda di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Ia menilai bahwa dengan tumbuhnya wirausaha muda sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Saya beri apresiasi yang tinggi pada Kemenpora RI, pertumbuhan ekonomi itu penopangnya adalah UMKM, jadi kalo hari ini temanya adalah wirausaha itu sangat sesuai” ucap PJ Gubernur Andriko.
Ia berharap kegiatan Penumbuhan Minat Wirausaha Pemuda ini mampu menyadarkan para pemuda untuk berani memulai wirausaha dan menciptakan Wirausaha Muda baru dalam perputaran ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Ending dari acara ini adalah pemuda harus terinfeksi ‘virus’ wirausaha ini, setelah terinfeksi kemudian menjadi berani untuk memulai usaha. Saya berharap yang ada disini akan menjadi ‘pemain’ baru pada perekonomian NTT” tutup PJ Gubernur Andriko.
Kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda di Kupang menghadirkan dua narasumber untuk membagikan kisah wirausaha yaitu Direktur BPR Christa Jaya/Sekretaris Umum BPP Hipmi NTT Wilson Liyanto dan Owner Joe Shop Kupang Marlini. Selain itu, Kadispora Kota Kupang Maxi Jemy Didok turut hadir memberikan materi terkait Kebijakan Kewirausahaan Pemuda di Kota Kupang. (rez).
