Meulaboh Siap Jadi Tuan Rumah Festival Olahraga Lansia, Kemenpora Gelar Bimtek Persiapan

Semangat olahraga inklusif kembali digaungkan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Melalui Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Kemenpora menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Persiapan Festival Olahraga Lansia di Ballroom Parkside Meuligoe Hotel, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Jumat (10/10).

Meulaboh Siap Jadi Tuan Rumah Festival Olahraga Lansia, Kemenpora Gelar Bimtek Persiapan

Meulaboh - Semangat olahraga inklusif kembali digaungkan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Melalui Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Kemenpora menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Persiapan Festival Olahraga Lansia di Ballroom Parkside Meuligoe Hotel, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Jumat (10/10).

Sebanyak 30 peserta lansia mengikuti kegiatan ini. Mereka berasal dari berbagai unsur, seperti Kebugaran Lansia Pralansia Indonesia (KLPI), Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI), serta perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat.

Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus Dadi Surjadi menyampaikan bahwa bimtek ini menjadi langkah penting dalam menyamakan persepsi sekaligus memberikan bekal teknis bagi para peserta sebelum pelaksanaan Festival Olahraga Lansia yang akan digelar esok hari.

“Kegiatan ini bukan hanya untuk menyamakan persepsi, tetapi juga memberi bekal langsung tentang bagaimana melakukan tes kebugaran jasmani dengan benar. Besok kita akan bersama-sama menerapkannya di lapangan,” ujar Dadi.

Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan materi dari dua narasumber utama.
Sarjono, Ketua Pengurus Pusat P2Tel, memaparkan teknis penyelenggaraan Festival Olahraga Lansia, mulai dari alur kedatangan peserta, proses registrasi, hingga mekanisme penutupan acara. Paparan tersebut menjadi pedoman penting agar pelaksanaan festival dapat berjalan tertib, efisien, dan aman bagi seluruh peserta.

Sementara itu, Reshandi Nugraha, dosen Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, memberikan materi mengenai Senior Fitness Test, yaitu instrumen standar yang digunakan untuk mengukur tingkat kebugaran jasmani lansia. Peserta diperkenalkan dengan berbagai bentuk tes, antara lain chair stand test, arm curl test, chair sit and reach, back scratch test, 8 foot up and go, serta 6 minute walk test.

Seluruh tes tersebut akan diterapkan pada saat pelaksanaan Festival Olahraga Lansia, yang akan berlangsung Sabtu, 11 Oktober 2025 di Lapangan Teuku Umar, Meulaboh, Aceh Barat.

Meulaboh menjadi daerah kelima dalam rangkaian pelaksanaan Festival Olahraga Lansia yang digagas Kemenpora, setelah sebelumnya sukses digelar di Bali, Malang, Bandung, dan Mataram.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Aceh Barat, Kartini, yang menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap bimtek semacam ini terus dilaksanakan agar semakin banyak lansia yang aktif berolahraga dan menjaga kebugarannya.

Kemenpora melalui Deputi Pembudayaan Olahraga terus mendorong pelaksanaan kegiatan serupa di berbagai daerah, sebagai bagian dari upaya memperluas partisipasi masyarakat dalam olahraga dan menjaga kebugaran di usia lanjut. (as)

BAGIKAN :
PELAYANAN