Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menggelar kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda di Sleman, Yogyakarta, Kamis (30/5). Diharap acara ini dapat meningkatkan kapasitas para wiramuda dalam menjalankan sebuah usaha demi mendukung penciptaan ekosistem kewirausahaan yang mereka pilih nantinya.
Sleman - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menggelar kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda di Sleman, Yogyakarta, Kamis (30/5). Diharap acara ini dapat meningkatkan kapasitas para wiramuda dalam menjalankan sebuah usaha demi mendukung penciptaan ekosistem kewirausahaan yang mereka pilih nantinya.
Mewakili Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Raden Isnanta, Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda, Hendro Wicaksono menyampaikan tujuan digelarnya kegiatan ini untuk menumbuhkan minat kewirausahaan di kalangan pemuda, membuka wawasan serta meningkatkan kompetensi calon wirausaha muda.
"Kami ingin kegiatan ini memberikan pemuda Sleman bekal dan wawasan yang diperlukan untuk berwirausaha," ujar Hendro dalam sambutannya.
Dijelaskan bahwa ada empat modal keberhasilan menjalankan usaha, yakni harus berani bermimpi yang tinggi, memiliki mindset berani mencoba dengan pemikiran yang benar, berani gagal dalam menjalankan usaha serta siap dan berani untuk menjadi sukses.
Selain itu, peningkatan lapangan kerja di Sleman, menurut Hendro perlu dilakukan. Sebab daerah tersebut punya Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) yang tinggi. Sehingga penting untuk terus meningkatkan hal itu.
Untuk pengembangan ekosistem kewirausahaan pemuda di Kabupaten Sleman dibutuhkan penguatan kerangka kebijakan, pemberian akses pendanaan, insentif, dan kemudahan, internalisasi budaya Kewirausahaan, penyediaan infrastruktur, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan pengembangan sistem pemasaran.
"Penciptaan ekosistem kewirausahaan pemuda di kabupaten Sleman diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas wiramuda di kabupaten Sleman." kata Hendro.
Sementara itu, Kadispora Sleman, Heru Saptono berharap acara ini bisa dapat meningkatkan wawasan dan minat pemuda dalam berwirausaha. Tak hanya itu, kaum muda juga didorong harus memiliki kepribadian yang kuat.
"Wirausaha harus didorong oleh pribadi yang kuat dan berani, serta membutuhkan inovasi, kreativitas, dan ketekunan untuk berhasil," jelasnya.
Ketua Tim Kegiatan Penumbuhan Minat Wirausaha, Umriansyah mengatakan, ada 300 orang yang mendaftar pada kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan Pemuda. Namun hanya 150 peserta yang mampu memenuhi syarat. Mereka terdiri dari unsur komunitas kepemudaan dan calon wirausaha muda di Kabupaten Sleman.
"Para peserta ini adalah calon wiramuda yang baru memulai usaha di Kabupaten Sleman. Semoga kegiatan ini akan memberi motivasi dan meningkatkan minat wirausaha di kalangan pemuda Sleman," terangnya.
Narasumber yang hadir dalam kegiatan ini antara lain Pendiri Chocolate Executive Officer PT. Dalem Value Creation Indonesia Yogyakarta Asri Meikawati Hazim, Pendiri Youth Entrepreneur Academy Kukuh Prasetya, dan Susetya Herawat dari Universitas Krisna Dwipayana yang menyampaikan materi tentang peningkatan kompetensi kewirausahaan pemuda. (much)