Asisten Deputi (Asdep) Kepemimpinan Pemuda Andi Susanto mewakili Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menerima audiensi Co-Secretary General Spark Model United Nations, Vidya Martin di Graha Kemenpora Lt. 8 Senayan, Jakarta Senin (20/5) siang. Kedatangan Vidya terkait permintaan dukungan Kemenpora pada event Spark Model United Nations (Spark MUN) 2024.
Asdep Kepemimpinan Pemuda Andi Susanto menerima audiensi Co-Secretary General Spark Model United Nations, Vidya Martin di Graha Kemenpora Lt. 8 Senayan, Jakarta Senin (20/5) siang. (foto: sesdep2/muchlis)
Jakarta - Asisten Deputi (Asdep) Kepemimpinan Pemuda Andi Susanto mewakili Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menerima audiensi C0 Secretary General Spark Model United Nations, Vidya Martin di Graha Kemenpora Lt. 8 Senayan, Jakarta Senin (20/5) siang. Kedatangan Vidya terkait permintaan dukungan Kemenpora pada event Spark Model United Nations (Spark MUN) 2024.
Vidya Martin menuturkan bahwa Spark MUN 2024 merupakan event yang diadakan untuk para pemuda yang merupakan simulasi dari konferensi yang dilakukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengangkat berbagai isu penting di seluruh dunia.
Layaknya pemimpin negara yang melakukan pertemuan pada sidang PBB, saling membahas isu dan permasalahan global dan mencari penyelesaiannya, peserta Spark MUN 2024 juga melakukan simulasi saling memberi pendapat dan mencari solusi permasalahan seperti yang terjadi pada konferensi PBB.
"Event ini bertujuan memberdayakan generasi muda Indonesia untuk menjadi pemimpin global dimasa depan karena mengasah keterampilan berfikir kritis, public speaking, berkomunikasi dalam bahasa inggris, meningkatkan kepercayaan diri dan kesadaran akan masalah internasioanl." jelas Vidya.
Asdep Andi Susanto merespon positif dan mengapresiasi event Spark MUN 2024 yang akan digelar pada 27-28 Juli 2024 di Sampoerna University Jakarta.
"Kemenpora mengapresiasi event ini karena sangat bagus untuk meningkatkan skill leadership pemuda, apalagi menyampaikan pendapatnya dengan bahasa Inggris. Karena saat ini diperlukan keterampilan komunikasi yang baik, didalam ataupun diluar negeri." kata Andi Susanto.
Andi berharap event Spark MUN 2024 dapat meningkatkan karakter kepemimpinn pemuda menjadi lebih peduli dengan masalah global yang ada, kemudian mampu meningkatkan critical thinking dan problem solving skill sedari dini agar kelak pemuda Indonesia memiliki skill dasar leadership yang baik. (rez/much)
