Laporan Pajak Laporan Pajak
Selamat bergabung keluarga kemenpora RI Selamat bergabung keluarga kemenpora RI

Pentingnya Kolaborasi dari Berbagai Pihak untuk Mensukseskan Program BERANI Tahap II

Kementerian PPN/Bappenas melalui Sekretaris Utama, Teni Widuriyanti mengapresiasi UNFPA, UNICEF, dan UN Women bekerja sama dengan Pemerintah Kanada untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam “Better Sexual and Reproductive Health and Rights For All in Indonesia” (BERANI) Tahap II.

Pentingnya Kolaborasi dari Berbagai Pihak untuk Mensukseskan Program BERANI Tahap II Launching Program BERANI Tahap II

Jakarta - Kementerian PPN/Bappenas melalui Sekretaris Utama, Teni Widuriyanti mengapresiasi UNFPA, UNICEF, dan UN Women bekerja sama dengan Pemerintah Kanada untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam “Better Sexual and Reproductive Health and Rights For All in Indonesia” (BERANI) Tahap II yang berupaya meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak perempuan Indonesia, pada hari Kamis (25/1) di Hotel Pullman, Jakarta.

BERANI Tahap II (2023-2027) juga berkontribusi dalam pencapaian tiga hasil transformatif yang dikenal sebagai three zeroes, yakni menghapus kematian ibu yang dapat dicegah, menghapus kebutuhan keluarga berencana yang tidak terpenuhi, serta menghapus kekerasan berbasis gender.

BERANI sebagai pembelajaran penting karena Kementerian PPN/Bappenas sedang mempersiapkan RPJPN 2025-2045 serta RPJMN berikutnya yang akan memberikan masukan bagi proses penyusunan rencana pembangunan jangka panjang dan menengah.

Deputi Bidang Pembangunan Manusia KemenPPN/Bappenas, Amidi Alhumani menyatakan perlu usaha lebih lanjut untuk mengejar target pembangunan sesuai Visi Indonesia Emas 2045.

“Kolaborasi dengan berbagai mitra, baik tingkat nasional, daerah, serta non-state actor perlu diperkuat. Oleh karena itu, pentingnya kerja sama semua pihak agar dapat memperluas dampak untuk mendorong pembangunan masyarakat unggul di Indonesia. Selain itu perlu mengidentifikasi peluang perluasan program kerja sama dan inovasi strategi yang berkelanjutan dengan multipihak yang lebih luas,” terang Amidi.

Perwakilan dari UNPFA dan UNICEF juga sepakat untuk berkomitmen mendukung upaya Indonesia memastikan perempuan dan anak perempuan mendapat akses hidup yang lebih layak, hidup bermartabat, bebas dari diskriminasi dan kekerasan. Mereka menyatakan apresiaisi kepada Pemerintah Indonesia yang berupaya untuk mengurangi perkawinan anak agar perempuan dan anak perempuan bisa hidup layak.

Acara Launching program BERANI Tahap II dihadiri oleh Duta Besar Kanada Mr. Jess Dutton, perwakilan UNPFA Mr. Hasan, perwakilan dari UNICEF, perwakilan UN Women dan dari Kementerian/Lembaga terkait termasuk Kemenpora yang diwakili melalui Sekretaris Deputi Pengembangan Pemuda.

BAGIKAN :
PELAYANAN