Kemenpora Dukung Peningkatan Kompetensi Terapis Olahraga Lewat National Sports Therapist Course di Lombok

Lombok Barat: Kementerian Pemuda dan Olahraga RI melalui Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan National Sports Therapist Course Beginner Level yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Terapis Olahraga Indonesia (PTOI) pada 26–28 Juli 2025 di Puri Saron Senggigi Hotel, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten Deputi Tenaga dan Organisasi Pembudayaan Olahraga, Khairil Adha, dan diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari terapis olahraga, praktisi olahraga, dosen, hingga mahasiswa. Mereka mengikuti pelatihan intensif selama tiga hari yang mencakup materi teori dan praktik sebagai bagian dari peningkatan kapasitas tenaga keolahragaan di Indonesia.

Dalam sambutannya, Khairil Adha menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat relevan dengan program Kemenpora dalam mendukung pembinaan tenaga keolahragaan, serta mendorong profesionalisme terapis dalam menghadapi berbagai kebutuhan di dunia olahraga, termasuk pada ajang-ajang multi-event.

Materi pelatihan meliputi peran tenaga keolahragaan, kode etik terapis olahraga, anatomi dan fisiologi, penanganan cedera olahraga, kinesiotaping, sport massage, hingga terapi pemulihan seperti sport recovery, cold & hot treatment, dan cupping. Para narasumber merupakan praktisi dan akademisi berpengalaman, seperti dr. Zeth Boroh, Sp.KO, Linda Birawati, M.Pd, dan Ketua PTOI Chairul Umam, M.Pd.

Selain itu, Kemenpora juga melakukan tes kebugaran menggunakan aplikasi Sipgar terhadap seluruh peserta. Kegiatan ini menjadi bagian dari pengumpulan data kebugaran pertama oleh Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga di tahun 2025, serta mendukung program-program pembudayaan olahraga berbasis data dan sains. (as)