IAYF 2025 Menguatkan Potensi Sinergi Lokal, Nasional, dan Global Pemuda Indonesia-Australia

Mataram - Indonesia Australia Youth Forum (IAYF) 2025 atau Forum Diskusi Pemuda Indonesia -Australia bertema Empowering Youth for Sustainable Future diikuti 42 delegasi Indonesia Australia Youth Exchange Program (AIYEP) 2024-2025. Forum ini sebagai wadah pertukaran ide dan solusi bagi pemuda dalam menghadapi tantangan dimasa mendatang mampu menguatkan potensi sinergi lokal, nasional dan global antara kedua negara. 

Hal tersebut disampaikan Asisten Deputi Kemitraan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) Esa Sukmawijaya saat membuka IAYF 2025 yang juga diikuti 50 aktivis pemuda Nusa Tenggara Barat (NTB) di Hotel Lombok Raya, Mataram, NTB, Senin (6/1) pagi

"Forum pemuda ini merupakan wujud nyata kolaborasi pentahelix, melibatkan akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media sebagai pilar penting dalam pelayanan kepemudaan. Kolaboratif yang memastikan pemberdayaan pemuda secara komprehensif dan inovatif," ujar Asdep Esa.

Disamping itu, Asdep Esa juga menekankan pentingnya peran proaktif komunitas dalam pembangunan karena dapat membantu masyarakat dalam berbagai hal seperti perubahan kesadaran masyarakat mengenai suatu isu yang terjadi.

Sementera itu, Direktur Value Learning Australia, France Baxter menambahkan bahwa AIYEP bukan hanya sekadar program bilateral antara Indonesia dan Australia, tetapi juga melibatkan berbagai elemen masyarakat termasuk komunitas lokal dalam pelaksanaannya. 

"Keterlibatan berbagai elemen masyarakat lokal ini penting dalam memperkaya pengalaman para delegasi dan memastikan program berdampak positif bagi masyarakat luas," ungkapnya.

Forum pemuda ini menghadirkan narasumber diantaranya founder Relawan Saling Jaga Indonesia  Issyatul Mardiyah,  Influencer atau media analyst Galuh Mawarni dan Alexandra Eowyn Lyons, Direktur Tribun NTB  Sirtupillaili dan Environmental activist Sri Mulya.

Narasumber yang berasal dari kalangan muda ini memberikan perspektif yang berharga dan memperkaya diskusi yang berlangsung. Para delegasi AIYEP berkesempatan untuk berinteraksi langsung dan bertukar pikiran satu sama lain, memperluas ruang sinergi kolaboratif. 

Forum pemuda juga diisi dengan sesi berbagi pengalaman peserta delegasi AIYEP selama mengikuti program serta membahas pengembangan komunitas efektif yang bertujuan menerapkan pengetahuan dan pengalaman tersebut setelah kembali ke daerah asal masing-masing. 

Forum diskusi pemuda yang juga ditayangkan melalui kanal instagram @aiyep.delegates secara langsung diharapkan dapat menguatkan kontribusi nyata pemuda dan berdampak positif inisiatifnya terhadap ekspansi peran pemuda kedua negara.

Digelarnya kegiatan youth forum merupakan rangkaian kegiatan AIYEP 2024-2025 fase Indonesia yang dilaksanakan di Mataram. Sebelumnya, para delegasi telah menjalani program magang dan homestay selama satu bulan di Australia dan sebulan di Mataram. 

Program ini memberikan pemahaman mendalam tentang budaya dan kehidupan masyarakat setempat, serta mempererat hubungan persahabatan antara para kandidat pemimpin di masa depan kedua negara. (dok).